The well-known challenges of international migration have triggered new departures in academic approaches, with 'diaspora studies' evolving as an interdisciplinary and even transdisciplinary field of study. Its emerging methodology shares concerns with another interdisciplinary field, the study of the relations between law and literature, which focuses on the ways in which the two cultural prac…
Along with the theoretical or traditionally historical question “What is literature?”, the critical and political question “What can literature do?” begs an answer. What value do contemporary society and culture ascribe to literature? What utility? What role? “My confidence in the future of literature”, wrote Italo Calvino, consists in the knowledge that there are things that only l…
Literary Coteries and the Making of Modern Print Culture, 1740-1790 offers the first study of manuscript-producing coteries as an integral element of eighteenth-century Britain’s literary culture. As a corrective to literary histories assuming that the dominance of print meant the demise of a vital scribal culture, the book profiles four interrelated and influential coteries, focusing on each…
Dostoevsky attached introductions to his most challenging narratives, including Notes from the House of the Dead, Notes from Underground, The Devils, The Brothers Karamazov, and “A Gentle Creature.” Despite his clever attempts to call his readers’ attention to these introductions, they have been neglected as an object of study for over 150 years. That oversight is rectified in First Words…
In this broad-reaching, multi-disciplinary collection, leading scholars investigate how the digital medium has altered the way we read and write text. In doing so, it challenges the very notion of scholarship as it has traditionally been imagined. Incorporating scientific, socio-historical, materialist and theoretical approaches, this rich body of work explores topics ranging from how computers…
Mamaca merupakan salah satu jenis tradisi yang terdapat dalam masyarakat Madura. Mamaca berasal dari Bahasa Madura yang berarti “membaca”. Tradisi mamaca merupakan sebuah kegiatan membaca teks berupa cerita dengan cara ditembangkan (dinyanyikan), kemudian dijelaskan (diartikan). Cerita yang dibaca berupa tulisan Arab Melayu dan menggunakan Bahasa Jawa Keraton. Walaupun juga ditemui beberapa…
Prosiding ini adalah kumpulan makalah ilmiah yang dipresentasikan dalam Seminar Nasional Bahasa dan Sastra (SNBS) II dengan tema “Pembentukan Karakter Bangsa melalui Bahasa dan Sastra pada Era Milenial”. Prosiding ini membahas berbagai macam topik yang diulas dalam bentuk hasil penelitian mengenai kebahasaan dan kesastraan dari para peneliti di lingkungan Badan Pengembangan Bahasa dan Perbu…
"Schiller’s play Kabale und Liebe, usually translated into English as Love and Intrigue, represents the disastrous consequences that follow when social constraint, youthful passion, and ruthless scheming collide in a narrow setting. Written between 1782 and 1784, the play bears the marks of life at the court of the despotic Duke of Württemberg, from which Schiller had just fled, and of a fra…
Dalam rangka penyelamatan isi yang terkandung dalam karya budaya bangsa, khususnya yang terkandung dalam karya tulis yang berupa naskah kuno, Perpustakaan Nasional RI menerbitkan hasil Kajian Naskah Melayu yang berjudul Nilai Kepemimpinan dalam Naskah Hikayat Maharaja Ali (Suatu Kajian Filologi dan Implikasinya bagi Pembelajaran Sastra Indonesia di SMA), Pemilihan naskah ini didasarkan pada kon…
From Outbreak to The Walking Dead, apocalyptic narratives of infection, contagion and global pandemic are an inescapable part of twenty-first-century popular culture. Yet these fears and fantasies are too virulent to be simply quarantined within fictional texts. The vocabulary and metaphors of outbreak narratives have permeated how news media, policymakers and the general public view the real w…
This volume offers a new theoretical approach to cultural production inspired by the metaphor of culture as a virtual network. Following a thorough outline of this approach, the theoretical framework is elucidated in a second part through examples drawn from early modern European drama. A third and final part then presents a critical discussion of the concept of national culture and literature,…
"Edited by Kris Rutten, Stefaan Blancke, and Ronald Soetaert, Perspectives on Science and Culture explores the intersection between scientific understanding and cultural representation from an interdisciplinary perspective. Contributors to the volume analyze representations of science and scientific discourse from the perspectives of rhetorical criticism, comparative cultural studies, narratolo…
Bunga rampai Narasi Kebangsaan dalam Karya Budaya Indonesia hadir di tengah-tengah kegalauan dan hiruk-pikuk ancaman perpecahan yang kita hadapi. Lunturnya rasa kebangsaan, terutama pada generasi muda, menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa. Bunga rampai ini hadir istimewa dengan menyajikan keberagaman objek kajian terkait konsep kebangsaan yang termaktub dalam berbagai karya sastra, baik dal…
Buku Syiar Sastra di Bumi Cenderawasih dalam Novel Tanah Merah Karya A. Hasjmy ditulis oleh Jonner Sianipar dan diterbitkan oleh LIPI Press Jakarta tahun 2018. Buku ini tebal 154 halaman + xii halaman, terdiri dari lima BAB dilengkapi dengan indeks. BAB 1 berisi gambaran umum tentang wilayah dan kondisi bumi cenderawasih atau Irian Barat (sekarang bernama Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat…
Sejalan dengan rencana strategis Perpustakaan Nasional untuk menjalankan fungsinya sebagai perpustakaan pusat penelitian juga pusat pelestarian pernaskahan Nusantara, maka kegiatan alih-aksara, alih-bahasa, saduran dan kajian naskah kuno berbasis kompetisi perlu dilakukan sebagai upaya akselerasi percepatan penelitian naskah kuno yang berkualitas, memenuhi standar penelitian filologis, serta mu…
Teks yang mengambil siklus cerita wayang purwa ini berisi cerita Pandawa dan keadaan Kerajaan Astina setelah perang Baratayuda yang disajikan dalam bentuk tembang macapat. Beberapa peristiwa setelah perang Baratayuda dalam teks SK antara lain adalah munculnya kereta kencana di Astina, moksanya Begawan Destarata, lahirnya Parikesit, munculnya kembali Aswatama, Kartamarma, dan Karpa (Kurawa yang …
Pengalihaksaraan teks ini dilakukan semata-mata karena teks Geguritan I Ketut Bagus memiliki arti penting dalam khazanah sastra tradisi di Bali, yakni isinya menarik dengan model penceritaan berantai dan hanya satu-satunya dalam bentuk geguritan. Keberadaan naskah Geguritan I Ketut Bagus di hadapan sidang pembaca tidak lepas dari peran Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang bekerja sama …
Prosiding Seminar Nasional Bahasa dan Sastra (SNBS) 1 ini merupakan hasil Seminar Nasional Bahasa dan Sastra yang diikuti peserta dari berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, dosen, guru, sastrawan, dan peneliti. Prosiding ini memuat hampir seluruh pemakalah bahasa dan sastra dalam bingkai penguat jati diri bangsa mulai dari kelayakan karya sastra sebagai bahan bacaan siswa, resepsi sastra, t…
Buku ini mengungkapkan kekayaan dan heterogenitas sastra di Bali, dengan membahas secara sosial-historis tiga jenis sastra: sastra Indonesia, sastra Bali tradisional, dan sastra Bali modern. Selain sejarah perkembangan masing-masing genre, buku ini juga membahas saling-pengaruh antara ketiga genre sastra tersebut dalam keniscayaan intertekstualitas. Topik-topik yang dikaji lewat 15 bab, antara …